-->

BAGAIMANA CARA TRAVELING KE PULAU GARAM DENGAN MODAL DENGKUL ?

Hari Pertama

Hai ...hai haiii gus bolang lovers. Kali ini saya akan sedikit memberikan pencerahan kepada temen temen tentang bagaimana "Cara traveling murah meriah ke Pulau garam dengan hanya modal dengkul " ini diangkat dari  kisah nyata petualangan gus bolang ke pulau garam. Okey Lanjut , sebelum kita lanjut pasti semua sudah tau kan yang namanya  pulau garam  yaaaa  itu nama lain dari pulau madura, emang dari dulu pulau yang satu ini penghasil garam terbaik di Indonesia sejak jaman pemerintahan kolonial Belanda.

Kapal yang kami tumpangi.

Namanya aja Traveling murah meriah tentunya tak se enak dengan liburan yang banyak mengeluarkan uang lebih dari kantong alias travelingnya orang elit. Oke pertama yang akan gus bolang ceritakan adalah pengalaman gus bolang selama mengarungi samudra berlayar menuju ke pulau Madura.

Kondisi di dalam kapal


Pukul 21.00 WIB
Rombongan kita sampai di Dermaga penarukan, karena dari sini kita mulai petualangan ke pulau madura maklum saja jauh jauh hari gus bolang sudah konfirmasi dengan Bapak Untung kenalan kita rumah yang biasa saya gunakan ketika istirahat ketika Mancing ikan di Penarukan. Bersama pak Untung kita diantar ke dermaga Penarukan dan ternyata kapal yang akan membawa kita ke pulau gili genteng sudah jalan  oh My God  tapi sukur perjalanan ke pulau madura kita masih lanjut sayang saja kapal yang kita tumpangi adalah kapal barang, dan jangan ditanya berapa ongkos yang kami keluarkan semua Free  alias gratis hanya saja karena kita dikit kasihan ya kita beri bapak nahkoda dengan sebungkus Rokok Gudang Garam seharga Rp. 15.000,-, itulah untungnya punya kenalan masyarakar maklum sang nahkoda masih teman Pak Untung ketika masih berlayar, jadi kita bisa gratisan gitu heheheh.

masih mau ikut ?


Pukul 23.30 WIB kita sudah mulai pelayaran gus bolang  menuju ke pulau garam. 
Kondisi di kapal sumpah kalau kamu tau pengungsi rohingya  mungkin petualangan kita sedikit mirip seperti mereka. Rencana awal ditas kapal kita akan duduk manis menatap angkasi dengan taburan bintang, minum kopi hangat sambil baca buku bu risma itu yang sempat terlintas di otak kita sebelum sampai di kapal. Tapi kenyataannya gubrakkkkkk  di kapal penuh dengan muatan barang, kapalnya bisa dibilang gak gede gede amat, dan minim penerangan karena kata si nahkoda kalau ada lampu bisa mengganggu pandangan arah si nahkoda, yaaa kita sabar aja namanya aja gratisan kudu sudah nerima kondisi apapun ditengah perjalanan.

Jam 05.00 WIB


Pukul 01.00 WIB dini hari
Cuaca sudah tak menentu awal pemberangkatan cuaca sangat cerah pas ditengah lautan eh  ternyata sudah mulai ada rintik hujan awalnya kita nongkrong di depan kapal akhirnya kita harus pindah ke tempat barang  di dalam kapal. Sekitar pukul 02.00 WIB ditengah lautan yang luas hujan mulai turun deras, plus angin dan petir gus bolang  dan kedua teman saya bisa dibilang sudah mulai ketakukan, gimana gak gitu lha wong  ombaknya lumayan gede, plus bonus angin , dan plus lagi masih halilintar ahhhhh makk ampun  ini lho  yang namanya perjuangan trip gratisan ala gus bolang, kamipun mulai tenang ketika bapak nahkoda memeotivasi kita dengan kata " tenang yakin gak kira ada apa apa" tapi kita bertiga tak lepas lepasnya berdoa kepada tuhan  kali ini mampus semua deh ! baru di kasik ombak plus angin lengkap dengan halilintarnya ....baru elu inget sama tuhanmu.

Kata orang gili ini namanya taksi ...

Full dengan manusia tak berdosa
Pelabuhan Cangkarman


Jam di Hand phone kami menunjukkan pukul 06.00 WIB kami keluar dari gudang barang yang super pengap berharap bisa menyaksikan matahari terbit yang indah di tengah tengah lautan yang luas dan Ahhh cintaku bertepuk sebelah tangan lagi ternyata langit waktu itu sangat mendung. Singkat cerita pukul 08.00 WIB kita sampai di pulau Gili Raja dari sana kita masih harus nyebrang ke pelabuhan Cangkarman dengan ongkos per orang Rp. 10.000,-. sumpah ini baru pengalaman petualangan yang super seru bayangkan 8 jam kita terombang ambing ombak di tengah samudra, tapi gak apa apa yang penting gratis ke pulau madura ini baru namanya trip dengan modal dengkul benaran Pelabuhan penarukan - Madura hanya bayar Rp 15.000,- wow sangat amajink sekali sobat.




















Berlangganan update artikel terbaru via email:

4 Responses to "BAGAIMANA CARA TRAVELING KE PULAU GARAM DENGAN MODAL DENGKUL ?"

Agen Rumah Warna said...

tidurnya nyenyak banget tuh,... capek sepertinya, hehehe

Unknown said...

hahahah iya kang nyenyak semalam dihampas ombak, angin plus petir kang

Ahmad said...

wah .. seru kayaknya perjalanannya ya mas ,

Unknown said...

mas Admad hehehe iya mas seru tapi agak horror

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel