PESAN DARI SECANGKIR KOPI
Kalau ngomong masalah kopi pasti kamu semua sudah pada tahu minuman yang satu ini,selain merakyat kopi juga tak memandang status derajad seseorang so semua bisa menikmati kopi , kopi dan kopi sampai kamu kopian.
Entah .....saya tak tau mengapa sangat suka dengan kopi ! kopi itu penuh denga misteri dan penuh sejuta pesan diantara sepah sepah biji kopi. Mungkin lidah saya sudah banyak mencicipi beberapa jenis kopi di setiap petualangan saya dari jawa ujung timur sampai jawa paling barat, kopi selalu menemani perjalanan saya,sampai di kota gus di Bondowoso ahh saya bertemu kembali dengan kopi, sudah membudaya dan melekat di hati masyarakat kopi selalu di hati.
Kopi hitam ca kupu - kupu kopi hitam kau semangatku uyehhhhh ...............................
Ada satu cerita tantang pengalaman yang tak jauh dari topik pembahasan kita " Kopi " ini filosofi kopi yang pernh gus dengr dari petuah orang tua di dataran tinggi Bondowoso tepatnya di kupang, kopi adalah sebuah pesan dan didalam kopi ada pesan rahasia yang bisa kita temuka ketika kita menikmatinya.
" Coeng ..... munta' nginum kopi rassana bheden lemmes, Mbah la biasa nginum kopi deri ghi' kenik , mun la mare nginum kopi beden bisa tangar ben semangat alako cong "
artinya
Nak kalau gak minum kopi badan ini lemas, Mbah sudah biasa minum kopi sejak dari kecil, kalau sudah minum kopi badan jadi segar dan semangat bekerja ada.
Itu kata yang gus dapat ketika berkunjung ke desa di daerah Bondowoso. kopi bagi mereka adalah salah satu spirit untuk memulai suatu pekerjaan, sederhana bukan kawan ini filosofi masyarakat dan ini pesan dari secangkir kopi.
Saya tak tau jenis kopi yang enak, bagi saya semua kopi itu enak asalkan bukan kopi sachet yang biasa di jual di toko toko klontong ataupun modernt, entah saya lebih suka kopi yang terbuat dari butiran biji kopi, setau saya hanya arabika , robusta, kopi luwak dan kopi padang yang dulu saya dapat dari teman saya di daerah bukittinggi. Benar kata kang erfan ( Abang seles adventure ) dalam secangkir kopi mas ada kenikmatan tersendiri, suasana, keadaan lingkungan itu juga berpengaruh terhadap kenikmatan secangkir kopi.
Hari itu di sebuah kedai kopi saya juga pernah melihat sekelompok bapak bapak yang serius berdiskusi Ahh saya tak berani untuk bergabung dengan mereka melihat mimik yang amat serius. Dari kondisi tersebut saya bisa menarik kesimpulan " Dibalik kopi tersimpan suatu Ide yang dapat merubah dunia" ya ini tentang kopi tentang biji yang menghitam disangrai oleh tangan tangan ahli dan ditumbuk dengan rasa cinta sehingga menghasikan suatu minuman yang lezat.
Yuk Ngopi ..........................
Saya bukan perokok tapi saya suka dengan secangkir kopi yang nikmat. Disana Ide saya muncul untuk catatan perjalanan saya.
Entah .....saya tak tau mengapa sangat suka dengan kopi ! kopi itu penuh denga misteri dan penuh sejuta pesan diantara sepah sepah biji kopi. Mungkin lidah saya sudah banyak mencicipi beberapa jenis kopi di setiap petualangan saya dari jawa ujung timur sampai jawa paling barat, kopi selalu menemani perjalanan saya,sampai di kota gus di Bondowoso ahh saya bertemu kembali dengan kopi, sudah membudaya dan melekat di hati masyarakat kopi selalu di hati.
Kopi hitam ca kupu - kupu kopi hitam kau semangatku uyehhhhh ...............................
Ada satu cerita tantang pengalaman yang tak jauh dari topik pembahasan kita " Kopi " ini filosofi kopi yang pernh gus dengr dari petuah orang tua di dataran tinggi Bondowoso tepatnya di kupang, kopi adalah sebuah pesan dan didalam kopi ada pesan rahasia yang bisa kita temuka ketika kita menikmatinya.
" Coeng ..... munta' nginum kopi rassana bheden lemmes, Mbah la biasa nginum kopi deri ghi' kenik , mun la mare nginum kopi beden bisa tangar ben semangat alako cong "
artinya
Nak kalau gak minum kopi badan ini lemas, Mbah sudah biasa minum kopi sejak dari kecil, kalau sudah minum kopi badan jadi segar dan semangat bekerja ada.
Itu kata yang gus dapat ketika berkunjung ke desa di daerah Bondowoso. kopi bagi mereka adalah salah satu spirit untuk memulai suatu pekerjaan, sederhana bukan kawan ini filosofi masyarakat dan ini pesan dari secangkir kopi.
Saya tak tau jenis kopi yang enak, bagi saya semua kopi itu enak asalkan bukan kopi sachet yang biasa di jual di toko toko klontong ataupun modernt, entah saya lebih suka kopi yang terbuat dari butiran biji kopi, setau saya hanya arabika , robusta, kopi luwak dan kopi padang yang dulu saya dapat dari teman saya di daerah bukittinggi. Benar kata kang erfan ( Abang seles adventure ) dalam secangkir kopi mas ada kenikmatan tersendiri, suasana, keadaan lingkungan itu juga berpengaruh terhadap kenikmatan secangkir kopi.
Hari itu di sebuah kedai kopi saya juga pernah melihat sekelompok bapak bapak yang serius berdiskusi Ahh saya tak berani untuk bergabung dengan mereka melihat mimik yang amat serius. Dari kondisi tersebut saya bisa menarik kesimpulan " Dibalik kopi tersimpan suatu Ide yang dapat merubah dunia" ya ini tentang kopi tentang biji yang menghitam disangrai oleh tangan tangan ahli dan ditumbuk dengan rasa cinta sehingga menghasikan suatu minuman yang lezat.
Yuk Ngopi ..........................
Saya bukan perokok tapi saya suka dengan secangkir kopi yang nikmat. Disana Ide saya muncul untuk catatan perjalanan saya.
0 Response to "PESAN DARI SECANGKIR KOPI"
Post a Comment