NGAJI ALAM DI KAWAH WURUNG
Minggu 6 maret 2016
Alam memang indah kamu
pasti sepakat dengan apa yang saya katakan “ Alam memang indah.” namun sayang
jika keindahan alam itu hanya bisa kita nikmati , kunjungi atau hanya sekedar
mengabadikannya dengan kamera kita. Jika kamu baca judul saya diatas “ Ngaji
Alam” bukan sekedar ngaji biasa bukan hanya sekedar baca kitab kitab klasik
yang dibahas di alam bebas namun ini lebih dari hal itu dimana kita bisa
bersentuhan langsung dengan ciptaanNya.
gus bolang dan pak jenggot |
Ngaji
Alam yang gus bolang maksud yaitu
kalau di agama islam “ Tadabbur Alam” oh
ya lokasi ngaji alam kita kali ini di daerah kawah wurung (Wurung Creater ) tak hanya masalah datang ke alam bebas menikmati
alam sambil merenungkan keindahan alam yang diciptakan oleh sang pencipta,
namun kami juga turut menjaga keindahan alam yang telah tuhan berikan kepada
kami inget lho ya alam ini bukan
hanya kita nikmati namun juga kita harus menjaganya.
Kamu tahu kawah wurung
, pasti kamu semua tahu pada hari minggu 6 Maret 2016 ada sebanyak sekitar 25
Relawan yang mereka menyebutnya Relawan Muda Bondowoso dan tentunya dimeriahkan
oleh si Gus bolang plus bapak punggawa dari dinas perhutani Bondowoso dengan
semangat kita tampa ada satu perbedaan status sosial kita semua serempak angkat
transbag ( kantong plastik buat sampah ) dan bersama sama membersihkan sampah
yang ada di kawah wurung. Meski hujan rintik tak menjadikan semangat kita surut
malah menjadi semangat berkobar di antara kita, selesai bersih – bersih Kawah
Wurung kopi arabika khas kawah wurung seakan menjadi candu bagi kita rasa
nikmat sarasa sampai ke langit ke 7 (
entah gus gak tau langit no 7 kayak apa ) yah ini yang saya sebut dengan
ngaji alam, menikmati alam, menjaga alam dan beribadah.
Ada keseruan waktu
event itu berlangsung ini tentang sebuah tekad kesemangatan dan perjuangan anak
muda . sebelum mereka ke kawah wurung ternyata anggota event waktu itu
menjelajah keindahan alam kawah ilalang terlebih dahulu dan yang paling saya
terkejut satupun diantara mereka tak ada yang makan”Whattt” hebat banget fisik mereka, habis di kawah ilalang kita
lanjut ke kawah wurung mulung sampah disana (bersih sampah ) lanjut mendirikan
benner informasi wisata Bondowoso baru sesudah semua rentetan acara kita laksanakan
baru kita laksanakan “Makan besar” ritual akhir kita waktu itu tak ada
perbedaan status sosial ataupun yang lainnya bersama duduk di satu tempat dan
makan satu talam besar yang kita buat menggunakan plastik yang kita sengaja
kita sisihkan untuk acara makan makan.
Ada satu spirit baru
yang kita dapatan waktu itu. Meski kita satu sama lain baru kenal dalam satu
trip itu seakan kita menjadi saudara baru yang selalu memberikan semangat untuk
kota kita tercinta Bondowoso, itulah hikmah trip ngaji alam waktu itu makanya Sekali kali kamu harus ikut open
trip itung- itung buat nambah saudara.
Yahhh ini
namanya ngaji alam. Mempelajari alam, berinteraksi dengan alam, merenungi alam,
dan menjaga alam. Buat kamu yang merasa cinta tanah air ini Satu fatwa dari
saya “ jangan nyampah di alam Indonesa yang indah ini.let's explor Bondowoso
0 Response to "NGAJI ALAM DI KAWAH WURUNG"
Post a Comment